Technology

Mindset Gagal Vs Berhasil

Dua bulan ini saya memberikan coaching penjualan. Mereka terdiri dari beragam profesi. Ada marketing, salesforce, direktur, pimpinan, kontraktor, bahkan ibu rumah tangga. Pertanyaan mereka pertama kali adalah “bagaimana nanti bila ditolak oleh konsumen” bukan “asyik..ternyata aku mampu”. Atau pertanyaan “apa resikonya” bukannya “yes..bagus juga, Pasti bisa nih”. Apakah itu salah ? Tidak ! Namun sudah kelihatan sekali siapa siapa yang memprioritaskan menghindari resiko dan siapa yang menuju kepada goal yang tepat. Jawaban atau pilihan kedua dari pertanyaan pertanyaan peserta tersebut akan tercermin benar didalam perilaku menjual mereka. Golongan orang pertama merasa sangat takut gagal, persiapan yg relatif perfect, namun bisa jadi lambat bergerak, menghindari resiko berlebihan, dan bisa jadi harapannya terhadap pencapaian menjadi minim. Sedangkan golongan orang kedua. Mereka langsung action, jk dilapangan sulit mereka biasa saja dan tidak mengeluh berlebihan, ada tawa dalam action mereka. Mungkin saja kita sedang mengalami.situasi tersebut atau bahkan samping kiri kanan kita perlu pertolongan anda. Bantulah mereka maka sebenarnya anda sedang membantu diri anda sendiri keluar dari situasi sulit.